Taman Wisata Iman (TWI) merupakan kawasan obyek wisata religi yang terletak di perbukitan Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Obyek wisata religi ini dibangun atas dasar ide dari Bupati Dairi yang pada masa itu dijabat oleh Dr. Master P. Tumanggor. Pembangunan kawasan wisata ini dilaksanakan pada tahun 2001-2003 di atas lahan seluas 13 hektar.
Di dalam obyek wisata TWI ini terdapat berbagai tempat ibadah semua agama yang ada di Indonesia. Hal tersebut menjadikan TWI sebagai obyek wisata religi bagi semua pemeluk agama. Selain itu, pemandangan indah di sekitar TWI juga menjadikan nilai lebih saat kamu berada di tempat ini.
Untuk mengunjungi obyek wisata Taman Wisata Iman ini dapat menggunakan angkutan umum berupa bus, kendaraan sewa maupun kendaraan pribadi. Dari Bandara Polonia, Medan dapat menggunakan bus yang menuju Kota Sidikalang. Kota Sidikalang merupakan ibukota Kabupaten Dairi. Perjalanan dari Bandara Polonia menuju Kota Sidikalang sepanjang 152 km memakan waktu sekitar tiga jam. Turun di Kota Sidikalang, dilanjutkan menggunakan bus yang menuju TWI sejauh 10 km selama sekitar 15 menit dan akan sampai di depan pintu gerbang TWI. Namun ada baiknya memakai kendaraan pribadi atau sewa karena jarak dari pintu gerbang menuju lokasi utama berjarak sekitar 1 km dengan jalan yang menanjak karena berada di daerah perbukitan.
Pintu gerbang TWI sendiri memiliki bentuk yang menggambarkan keragaman agama yang ada di Indonesia yang juga disajikan dalam obyek wisata ini. Di atas pintu gerbang ini terdapat berbagai simbol agama seperti salib, kubah masjid, stupa dan bentuk pura. Dari pintu gerbang ini perjalanan dilanjutkan hingga menjumpai pos retribusi. Di pos retribusi ini kamu diwajibkan membayar Rp. 5.000 per orang untuk masuk ke dalam lokasi utama TWI. Dari pos retribusi ke lokasi utama TWI tidak terlalu jauh. Mendekati lokasi utama, kamu akan menjumpai banyak orang yang menawarkan jasa foto. Begitu memasuki lokasi utama, kamu akan disambut dengan nyanyian lagu-lagu khas Sumatera Utara yang dibawakan oleh grup musik yang berada di panggung.
Bangunan pertama yang bisa kamu jumpai di lokasi utama TWI adalah Vihara Saddhavadana dan patung Sang Buddha. Tak jauh dari vihara ini terdapat bangunan gereja Oikumene yang menjadi tempat peribadatan bagi pemeluk agama Kristen Protestan. Bangunan gereja ini dibangun di atas bukit yang menghadap ke arah lembah dengan pemandangan yang sangat indah. Beberapa miniatur salib yang mempunyai masing-masing cerita juga terdapat di sekitar gereja ini. Ada pula patung Nabi Abraham dan Musa yang menggambarkan kisah dari sang nabi.
Tak jauh dari lokasi patung nabi ini, terdapat Gua Bunda Maria yang merupakan simbol wanita suci bagi pemeluk Kristen Katolik. Gua buatan berukuran kecil dan menghadap ke lembah ini dibuat persis seperti gua alam. Di dalam gua terdapat patung Bunda Maria yang anggun dengan posisi berdiri memakai jubah bewarna putih berpadu dengan warna biru muda.
Melewati Gua Bunda Maria, kamu akan melihat bangunan kuil Hindu yang berbentuk pura. Sementara di bagian dalam taman terdapat miniatur Ka'Bah. Miniatur Ka'Bah ini dikelilingi oleh berbagai tanaman bunga yang indah. Terdapat pula bangunan masjid di dekat miniatur Ka'Bah yang bisa digunakan sebagai tempat ibadah pemeluk Islam yang sedang berkunjung ke TWI.
Terdapat beberapa titik yang menyediakan pondok-pondok kecil sebagai tempat beristirahat bagi para wisatawan. Pos pengamanan yang digunakan untuk memantau keadaan taman dan wisatawan yang datang berkunjung ke TWI juga terdapat di dalam taman ini. Obyek wisata ini juga dilengkapi dengan sarana auditorium yang bisa digunakan sebagai tempat kegiatan keagamaan, misalnya pernikahan, doa bersama maupun pesta. Restoran dan minimarket pun juga tersedia di sini.
Perpaduan berbagai bangunan keagamaann dari bermacam agama dengan panorama alam yang berisi hijau dan lebatnya hutan pinus serta sungai yang mengalir dengan tenang di kawasan obyek wisata TWI ini menjadikan daya tarik sendiri bagi wisatawan. Jangan lupa untuk mengabadikannya dalam jepretan kamera saat kamu berkunjung ke obyek wisata yang beragam namun damai ini.
:D
BalasHapus